Apakah sebenarnya api Santo Elmo itu? Bagaimana dan bila gejala alam itu terjadi?
(Mungkin ini yang diceritakan nelayan di kampung saya dengan sebutan Jerambang Hantu Laot? wallahualam...)
Nama Santo Elmo dipakai para pelaut untuk api kebiruan yang kerap terlihat di ujung tiang-tiang kapal. Karena takut pada “hantu” aneh itu, mereka menyebutnya ‘santo’ pelindung para pelaut.
Santo Elmo sebenarnya bukan api, melainkan gejala listrik yang dikenal sebagai muatan statik. Api Santo Elmo juga sering terlihat oleh pilot yang terbang menembus hujan salju atau mega mendung. Akibat gesekan pesawat pada wan, tercipta muatan listrik. Ketika awan yang tergesek itu bermuatan positif, (kekurangan elekron) dan pesawat bermuatan negative (kelebihan electron), maka timbul loncatan elektron diirngi percikan bunga api.
Muatan listrik selain dapat menimbulkan gangguan pada radio, juga mengimbas sambaran petir. Muatan statik juga dapat berbahaya kalau muncul di dekat bahan baker. Rantai Karena itu truk bensin sering digantungi rantai untuk menyalurkan muatan listrik ke tanah.
Sumber ;Intisari , MARET 1985
Tidak ada komentar:
Posting Komentar